Minggu, 31 Oktober 2010

LINKIN PARK Story

ednesday, 06 October 2010 - 19:20:39


Linkin Park adalah grup musik beraliran nu metal dan rock alternatif yang berasal dari Aguora Hills, California, di Amerika Serikat. Mereka sempat beberapa kali berganti nama, antara lain Xero, Hybrid Theory, 0818, hingga nama Linkin Park sampai sekarang. Nama "Linkin Park" sendiri merupakan plesetan dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park.

Sebelum Chester Bennington menjadi vokalis Linkin Park, Mark Wakefield lebih dulu menjadi vokalisnya. Namun, ia keluar dari Linkin Park untuk menjari proyek lain (menjadi manajer grup band Taproot)– saat itu menggunakan nama Hybrid Theory – untuk menjadi manajer grup musik Taproot. Bassis Dave Farrell alias "Phoenix" juga pernah keluar sebentar dari Linkin Park untuk mengikuti tur bersama band lamanya, Tasty Snax. Sedangkan 4 personil lainnya – Brad Delson, Mike Shinoda, Joe Hahn, dan Rob Bourdon – selalu bertahan di Linkin Park sejak awal pembentukannya.


Linkin Park telah merilis 3 album studio, yaitu Hybrid Theory, Meteora, dan Minutes to Midnight. Linkin Park juga merilis album Live in Texas, Reanimation, dan Collision Course, serta Hybrid Theory EP. Linkin Park sukses dalam mempopulerkan lagu-lagunya seperti Crawling, In the End, Numb, Somewhere I Belong, dan What I've Done. Secara total, album-album Linkin Park telah terjual sebanyak 50 juta keping.


Awal mula


Awal pembentukan Linkin Park yaitu pertemuan Mike Shinoda dan Brad Delson (gitaris Linkin Park) di kelas 7. Lalu mereka membentuk band bernama Xero. Brad juga bermain untuk band Relative Degree, salah satu personilnya yaitu Rob Bourdon (drummer Linkin Park). Mike berkenalan dengan Rob melalui Brad dan Rob bergabung dengan Xero. Saat kuliah, Brad berkenalan dengan Dave "Phoenix" Farrell (bassis Linkin Park) yang merupakan teman sekamar Brad. Mike, yang mengambil jurusan ilustrasi di Universitas Seni Pasadena, bertemu dengan Joe Hahn (turntablis Linkin Park). Kemudian, Dave Farrell dan Joe Hahn bergabung bersama Xero. Dave sempat meninggalkan Xero untuk bergabung kembali ke band lamanya, Tasty Snax.


Mulanya, mereka merekrut Mark Wakefield sebagai vokalis, lalu diambil alih oleh Chester Bennington (mantan vokalis Grey Daze) sampai sekarang, sedangkan Mike lalu jadi rapper. Sialnya, karena nama Xero sudah dipakai grup lain, mereka terpaksa mengganti nama menjadi Hybrid Theory. Lalu setelah ditolak 3 kali, Hybrid Theory berhasil diterima oleh sebuah perusahaan rekaman bernama Warner Bros. Records setelah sukses meluncurkan EP yang berjudul Hybrid Theory EP pada tahun 1999 sebanyak seribu keping. Namun, pada saat itu Mike sempat memiliki masalah dengan Jeff Blue, manahaernya. Jeff Blue mengatakan bahwa Mike tidak usah rapping, cukup bermain keyboard saja. Kejadian ini menginspirasi Mike untuk menulis lagu Get Me Gone (Fort Minor)


Sekali lagi, mereka terpaksa mengganti nama karena nama Hybrid Theory mirip dengan nama grup musik Hybrid yang berasal dari Wales. Daripada dianggap band yang sama, mereka memilih berubah nama lagi menjadi Linkin Park. Namun, sebelum bernama Linkin Park, mereka sempat mengganti namanya menjadi 0818. Nama ini juga baru diketahui pada pertengahan 2009, saat Brad Delson berbicara di acara wisuda di UCLA, Los Angeles, pertengahan 2009 lalu. Nama Linkin Park diambil Chester dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park. Agar bisa mengelola situs web sendiri, Chester mengubah ejaannya menjadi Linkin Park. Setelah itu, mereka berhasil membeli situs web [http://www.linkinpark.com/ LinkinPark


Hybrid Theory


Linkin Park meluncurkan album pertamanya, Hybrid Theory, pada tanggal 24 Oktober 2000 dengan singel pertama One Step Closer. Namun, yang lebih terkenal adalah singel Crawling dan In the End. Lagu ini telah membuat Linkin Park menjadi populer. Penjualan album itu melebihi 15 juta keping. Linkin Park lalu merilis edisi spesial dari Hybrid Theory, dengan 2 lagu baru High Voltage (Reprise) dan My December (lagu).


Linkin Park lalu merilis album aransemen ulang dari Hybrid Theory, Reanimation. Album ini pun meraih kesuksesan dengan penjualan kira-kira 10 juta kopi. Singelnya, Pts.Of.Athrty, tidak sepopuler singel di Hybrid Theory, namun cukup terkenal. Linkin Park, melalui Mike Shinoda dan Joseph Hahn, juga sempat bekerja sama dengan band The X-ecutioners dalam pembuatan singel It's Goin' Down. Linkin Park juga membentuk kelompok fans mereka bernama Linkin Park Underground, serta mulai mengadakan tur sendiri bernama Projekt Revolution, setelah sering diundang ke festival musik.


Meteora


Tanggal 25 Maret 2003, Linkin Park merilis album kedua bertitel Meteora. Nama tersebut diambil dari nama tempat ibadah di atas puing-puing di Yunani. Album ini juga meraih kesuksesan dengan penjualan kira-kira 11 juta kopi. Singelnya adalah Somewhere I Belong, Faint, Numb, From the Inside, Lying from You, dan Breaking the Habit.


Meteora memenangkan banyak penghargaan. Antara lain Penghargaan MTV kategori "Video Rock Terbaik" untuk lagu "Somewhere I Belong" dan "Penghargaan Pilihan Pemirsa" (Breaking The Habit). Linkin Park juga memenangkan penghargaan lain yaitu "Penghargaan Musik Radio 2004", "Penghargaan Artis Tahun Ini" dan "Penghargaan Lagu Tahun Ini" melalui lagu "Numb". Mesikpun album Meteora tidak sesukses Hybrid Theory album ini masuk 3 besar penjualan album di Amerika Serikat tahun 2003.


Linkin Park juga mengadakan Projekt Revolution Tour ke-2 serta sibuk ikut konser. Di sela-sela waktu itu, Linkin Park berhasil menyelesaikan rekaman album konser mereka, "Live In Texas", yang berisi lagu-lagu saat konser Linkin Park di Texas.


Proyek Sampingan


Atas permintaan MTV, Linkin Park berkolaborasi dengan Jay Z dalam album "Collision Course". Materi album ini adalah remix dari sebagian lagu-lagu Linkin Park dalam album "Hybrid Theory" dan "Meteora" serta lagu-lagu Jay Z dalam album "Blueprint" serta "The Black Album". Album tersebut dirilis tahun 2004 dan menghasilkan 2 singel, yaitu Numb/Encore yang mendapat penghargaan Grammy kategori "Lagu Rap Terbaik" dan "Kolaborasi Terbaik".


Pada tahun 2005, Linkin Park lebih mengutamakan konser amal. Mereka membantu korban tsunami pada bulan Desember 2004 dalam konser bertajuk Music For Relief. Linkin Park juga membantu mengumpulkan uang untuk korban Badai Katrina tahun 2004. Sementara itu, Mike Shinoda bergabung dengan Fort Minor dalam album "The Rising Tied". Chester Bennington juga punya proyek solo yang dinamai Snow White Tan yang selanjutnya populer dengan nama Dead By Sunrise.


Pada 13 Oktober 2009, Dead By Sunrise meluncurkan album perdananya, yang berjudul Out Of Ashes. Namun sebelum mereka meluncurkan album, mereka terlebih dahulu merilis sebuah singel, yaitu Crawl Back In.


Linkin Park dan Artifical Life Inc. juga rencananya akan merilis game untuk iPhone dan iPod Touch, Linkin Park: 8-Bit Rebellion, pada Januari 2010.


Minutes to Midnight


Pada tahun 2006, mereka mulai merekam materi untuk album terbaru Linkin Park, yaitu "Minutes To Midnight". Banyak yang mengkritik Linkin Park karena sering tertunda peluncurannya. Walaupun begitu, Linkin Park menjamin bahwa album tanggal 14 Mei 2007 ini pantas untuk dikoleksi. Menurut Linkin Park, mereka menamai album barunya "Minutes To Midnight" (menit-menit menuju tengah malam) karena adanya isu nuklir di bumi ini yang dapat menghancurkan dunia pada saat tengah malam.


Sebanyak 100 lagu demo telah diciptakan namun hanya 12 yang dimasukkan ke dalam album. Tidak heran kalau album ini direkam selama 14 bulan. Dalam album Minutes To Midnight, unsur musik nu metal kurang kental. Walaupun demikian, album ini tetap digemari. Buktinya adalah album ini terjual hampir sebanyak 625 ribu kopi dalam pekan pertamanya (sebuah rekor dalam tahun 2007). Album studio ketiga ini diproduseri oleh Mike Shinoda dan Rick Rubin, mantan personil Beastie Boys. Singel pertamanya, "What I've Done", sudah mulai diputar di radio pada tanggal 2 April 2007. Minutes To Midnight juga menduduki tangga teratas Billboard. Pada tanggal 20 Agustus 2007, Linkin Park merilis singel keduanya, yaitu "Bleed It Out". Dan, pada bulan Oktober, Linkin Park merilis singel "Shadow of the Day". Lalu disusul dengan Given Up (Maret 2008), dan singel terakhir dari "Minutes To Midnight", Leave Out All The Rest (Juli 2008).


Lagu "No Roads Left" bisa didapatkan melalui pemesanan lewat iTunes. Sementara lagu "Qwerty" bisa didapatkan di EP berjudul Linkin Park Underground v6.0.


Mereka juga merilis lagu "New Divide" yang dipakai untuk soundtrack film terbaru Transformers yaitu Transformers: Revenge of the Fallen.Lagu ini juga sudah mencapai posisi 6 di Amerika Serikat, di Inggris mencapai posisi 20, dan mendapat penghargaan dalam kategori "Best Scream Song of the Year" di Spike TV.


Album Studio Keempat


Belakangan ini banyak yang berkata bahwa Linkin Park telah "mati". Padahal tidak. Mereka bahkan sedang bekerja pada album studio keempat mereka. Lagi-lagi Rick Rubin yang menjadi produsernya. Sampai pada Bulan November 2009, mereka sedang fokus pada 5 lagu, setelah sebelumnya terdapat 60 lagu demo, kemudian disaring menjadi 20. Durasinya pun akan lebih panjang dari lagu-lagu Linkin Park lain pada umumnya (sekitar 4-5 menit). Dan, untuk ke depannya, setelah album keempat dirilis, Linkin Park berjanji akan berusaha mengeluarkan album barunya lebih cepat.


Jenis Musik


Aliran


Pada awal pembentukannya, Linkin Park beraliran rock. Setelah masuknya seorang DJ atau turntablis bernama Joe Hahn, Linkin Park mengganti alirannya menjadi hip-hop. Namun, pada album Hybrid Theory, Linkin Park mengganti lagi alirannya menjadi nu metal dan rapcore. Demikian juga pada album Meteora, hanya saja Linkin Park juga menambahkan unsur elektronika.


Pada album Minutes To Midnight, segalanya berubah total. Linkin Park benar-benar mengurangi unsur nu metal secara spesifik. Sebagai gantinya, Linkin Park menggunakan aliran alternative rock. Ini jelas sebuah eksperimen mengingat kesuksesan Linkin Park dengan genre nu metal dalam album sebelumnya. Tetapi, ternyata eksperimen itu berhasil.


Teknis


Linkin Park jarang menggunakan teknik melodi gitar namun petikan gitar. Selain itu, rap dari Mike Shinoda sering muncul di banyak lagu. Terkadang Chester berteriak dalam beberapa lagu.


Lagi-lagi, perubahan terjadi di album Minutes To Midnight. Linkin Park mengurangi unsur rap dari Mike. Rapnya hanya ada di 2 lagu, yaitu Bleed It Out dan Hands Held High. Sementara vokal Chester lebih dominan dibanding sebelumnya. Linkin Park juga bermain lebih lembut.


Linkin Park Underground


Ini adalah kelompok penggemar Linkin Park yang dibentuk tahun 2001 oleh Linkin Park dan Jessica Sklar. Jika bergabung dengan LPU (singkatannya) maka bisa memperoleh merchandise khusus untuk anggota LPU. Seperti kaus, asbak, buku, ringtone ekslusif, lagu ekslusif, video eksklusif, dan album LPU setiap tahunnya. Sejauh ini album LP Underground v9.0 merupakan terobosan terbaik, karena di dalam album itu seluruh lagunya adalah lagu-lagu demo yang belum pernah dirilis oleh Linkin Park sebelumnya. Ditambah lagi ada lagu demo Across The Line, sebuah lagu yang paling banyak dibicarakan pada forum Linkin Park sejak DVD Making of Minutes to Midnight dirilis. Lagu ini sebelumnya memiliki judul Japan.


Anggota Sekarang


1. Chester Bennington – vokal

2. Rob Bourdon – drum
3. Brad Delson – gitar
4. Dave "Phoenix" Farrell – bass
5. Joseph Hahn – turntable, sampling
6. Mike Shinoda – backing vocal, sampling, rap, keyboard, gitar

Mantan Anggota


1. Mark Wakefield – Vokal

2. Scott Koziol – Bass (Stand-in)
3. Kyle Christener – Bass (Stand-in)

Album Studio


1. Hybrid Theory - 24 Oktober 2000

2. Meteora - 25 Maret 2003
3. Minutes to Midnight - 15 Mei 2007
4. Songs From The Underground EP - 27 November 2008
5. A Thousand Suns - 14 September 2010


Album Konser


1. Live In Texas - 18 November 2003

2. Road to Revolution: Live at Milton Keynes - 24 November 2008
3. Live From SoHo (iTunes Exclusive EP) (2008)

Album Singel


1. One Step Closer (2001)

2. Crawling (2001)
3. Papercut (2001)
4. In The End, Pt.1 (2001)
5. In The End, Pt.2 (2001)
6. In The End EP (2002)
7. Pts.of.Athrty (2002)
8. Somewhere I Belong (2003)
9. Faint (2003)
10. Numb, Pt.1(2003)
11. Numb, Pt.2 (2003)
12. From The Inside (2004)
13. Breaking The Habit (2004)
14. MTV Ultimate Mash-Ups Presents: Collision Course - Numb/Encore - Exlusive (2004)
15. Numb/Encore (2004)
16. What I've Done (2007)
17. Bleed It Out (2007)
18. Shadow Of The Day (2007)
19. Given Up (2008)
20. Leave Out All The Rest (2008)
21. New Divide (2009)
22. The Catalyst (2010)

Album Demo


1. Hybrid Theory 8 Track Demo (1999)

2. Hybrid Theory 2 Track Demo (1999)
3. Hybrid Theory 9 Track Demo (1999)
4. Raw Power (2000)
5. The Wicked World Of Warner Bros./Reprise: Ozzfest Sampler 2000 (2000)
6. Hybrid Theory Sampler Tape (2000)
7. Linkin Park Sampler Tape (2000)

Album Remix


1. Reanimation - 30 Juli 2002

2. Collision Course - 30 November 2004

Beberapa band yang berhubungan dengan Linkin Park


1. Fort Minor - Proyek sampingan Mike Shinoda

2. Dead By Sunrise - Proyek sampingan Chester Bennington
3. Hybrid Theory - Nama lama Linkin Park
4. Xero - Nama lama Linkin Park
5. Tasty Snax - Band lama Dave "Phoenix" Farrell
6. Grey Daze - Band lama Chester Bennington
7. Black Mask- Band Lama  Mike Shinoda
8. Julien-K - Band yang bekerjasama dengan Chester Bennington di side-project mereka.

Natal

 
 
I’m dreaming of a white Christmas
Just like the ones I used to know
Where the tree tops glisten and children listen
To hear sleigh bells in the snow
m dreaming of a white Christmas
With every Christmas card I write
May your days be merry and bright
And may all your Christmases be white

I’m dreaming of a white Christmas
Just like the ones I used to know
So may your days be merry and bright
And may all your Christmases be white

May your days be merry and bright
And may all your Christmases be white

Berburu Hantu di Malam Halloween

Desliana Carolina
29/10/2010 18:46 | Halloween
Liputan6.com, Gettysburg: Pennsylvania, Amerika Serikat, sibuk mengikuti tur memburu hantu di malam Halloween. Mereka mengincar hantu tentara yang konon sering terlihat, baik dengan mata telanjang maupun lensa kamera.

Kota Gettysburgh, Penssylvania, adalah tujuan utama dari tim pemburu hantu dadakan itu. Dipimpin seorang pemandu wisata, mereka menyusuri sepanjang jalan Dwight Stoutzenberger yang dikenal angker persis di tengah malam.

Ann Griffith, pemandu wisata yang memandu para pemburu hantu, itu menuturkan bahwa ketertarikan para pecinta rasa takut itu dengan Gettysburgh menjadi ladang emas bagi para pemilik bisnis biro wisata. Selama 16 tahun pengalamannya, Ann telah menyaksikan arwah-arwah gentayangan yang kerap tertangkap mata.

"Hantu tentara yang bergentayangan di sekitar Jalan Dwight Stoutzenberger tidak menyadarai bahwa mereka telah mati," kata Ann. "Banyak dari mereka tidak tahu mereka mati. Banyak dari mereka masih pikir mereka melawan pertempuran terbesar dalam hidup mereka."

Perang sipil yang terjadi pada tahun 1863 menewaskan ribuan tentara, hingga menghantui seluruh sudut kota. Hal itulah yang membuat Gettysburg menempati posisi teratas dari tempat-tempat angker di Amerika Serikat.(reuters/SHA)

Gelas Anggur Terbesar di Dunia

Desliana Carolina



31/10/2010 10:29 | Gaya Hidup
Liputan6.com, Beirut: Di tengah panasnya konflik politik dan komentar miring mengenai gaya hidup warganya, Libanon optimis untuk memecahkan rekor dunia dengan memamerkan gelas anggur terbesar miliknya. Gelas raksasa dengan tinggi 2,4 meter dan lebar 1,65 meter akhirnya diresmikan menjadi gelas anggur terbesar di dunia oleh Rekor Dunia Guinness World Records, Jumat (29/10).

"Aku bangga mengumumkan bahwa Libanon telah mencapai rekor baru. Rekor tersebut sebelumnya dipegang oleh Portugal selama 12 tahun berturut-turut," kata Liz Smith, Juri Guinness World Records. Seperti dilansir Reuters, Sabtu (30/10), Gelas raksasa ini sengaja dipamerkan untuk meramaikan festival anggur di Beirut dan juga menandakan kebangkitan industri anggur di Libanon.

Setelah rekor diumumkan, penyelenggara dan perwakilan dari produsen anggur menuangkan 100 botol anggur sebagai gerakan yang menyatukan semua produsen anggur di Libanon.(reuters/AYB)

Legenda Mahluk Aneh di Seluruh DUniA

1. Pegasus
Pegasus adalah seekor kuda yang memiliki sayap putih lebar.Dalam mitologi yunani disebutkan bahwa pegasus lahir dari darah medusa saat Perseus memenggal kepalanya. Disebutkan juga bahwa Pegasus ditunggangi oleh Bellerophon untuk melawan Chimera. Pegasus adalah kuda yang mempunyai sayap dan penerbang yang unggul. Pegasus adalah hasil dari hubungan Medusa dan Poseidon yang menyakitkan. Lahir dari Medusa ketika kepalanya dipotong oleh Perseus. Dijinakkan ole Bellerophon dan melayaninya digunungnya selama petualangannya termasuk ketika Bellerophon membunuh Chimaera. Ketika Bellerophon ingin menerbangkan Pegasus ke gunung Olympus, dia dihempaskan oleh Zeus. Tetapi Pegasus tetap terbang dan berhasil tiba di gunung Olympus. Disinilah Pegasus menghabiskan hari-harinya dengan membawakan petir untuk Zeus.
2. Dragon
Dragon atau naga adalah hewan dengan ukuran yang sangat menakjubkan.Mereka berbentuk reptil dan terkadang memiliki beberapa kepala dan dapat menghembuskan nafas api.Naga dipercaya dapat ditaklukan lewat musik.Naga juga disebut2 sebagai dewa oleh beberapa suku.
3. Yeti
Yeti yang disebut sebagai Manusia Salju Liar telah menjadi legenda di daerah Himalaya.Dari dahulu sampai sekarang banyak cerita orang yang hilang di daerah pegunungan Himalaya, dipercaya mereka telah diculik oleh Yeti.Foto diatas diambil tahun 1925, N. A. Tombazzi melaporkan telah melihat hewan besar mirip manusia 300 yard dari Sikkim.Walaupun banyak yang telah melapor melihat yeti, tidak ada bukti yang menunjukan dia ada.Daerah tempat terlihatnya yeti sangat curam dan landai sehingga sulit diadakan investigasi.
4. Bigfoot

Bigfoot dilaporkan telah ditemukan didaerah Kanada dan Amerika Utara sejak abad 19-an.Dari jejak kakinya diperkirakan beratnya mencapai 400 kg.Bigfoot dikenal juga dengan nama Sasquatch, itu adalah nama hewan legenda yang beredar di Amerika Utara.Bigfoot kadang diciri2kan sangat besar, dengan bulu2 menutupi seluruh tubuh, dan orang percaya makhluk ini dapat ditemukan diseluruh dunia dengan nama2 yang berbeda, seperti Yeti di Tibet dan Nepal, Yeren di China dan Yowie di Australia.

5. Banshee

Banshee berasal dari mitologi Irlandia dan biasanya dikenal sebagai roh wanita. Mereka dianggap sebagai malaikat kematian dan diyakini berasal dari dunia lain. Mereka biasanya dikenal sebagai bagian dari penyembahan berhala agama Celtic kuno dimana mereka adalah bawahan Tuhan. Roh, atau nenek moyang. Di Inggris mereka dikenal sebagai peri. Berdasarkan legenda, banshee akan berkeluyuran diluar rumah sambil meraung-raung jika seseorang didalam rumah itu akan meninggal.

6. Medusa

Medusa memulai hidup sebagai anak perempuan yang sangat menyenangkan sehingga membuat Athena cemburu. Kecantikan Medusa menarik perhatian Poseidon. Dia merayu Medusa, tetapi sayangnya dia melakukannya dikuil Athena. Hal ini membuat Athena sangat marah. Ia lalu merubah Medusa menjadi Gorgon. Karena Medusa sebenarnya adalah manusia maka ia tidak abadi. Dirasa hukuman belum cukup, Athena membantu Perseus untuk memburu dan membunuh Medusa.Ketika Perseus memotong kepalanya, Pegasus dan Chrysaor anak Medusa dengan Poseidon terkuak. Darah Medusa jatuh di padang pasir Lybian dan berubah menjadi ular. Nantinya salah satu dari ular tersebut membunuh Mopsus.


7. Kuntilanak
Kuntilanak (bahasa Melayu: puntianak, pontianak) adalah hantu yang dipercaya berasal dari perempuan hamil yang meninggal dunia atau wanita yang meninggal karena melahirkan dan anak tersebut belum sempat lahir. Nama “kuntilanak” atau “pontianak” kemungkinan besar berasal dari gabungan kata “bunting” (hamil) dan “anak”. sebenarnya disamping kuntilanak itu kepercayaan orang melayu dan thailand kita dapat menemuinya dlm cerita2 rakyat yg ada di negara lain di dunia. misalnya: banshee di daratan eropa (kalo di inggris ada yang namanya Jenny Greenteeth (lucu juga namanya)). klo kita lihat ciri2nya, banshee dan kuntilanak sangat mirip:
1. tertawa melengking
2. menangis
3. suka puing2 bangunan ato yg setengah jadi
4. sering bertempat di muara sungai ato pinggiran danau ato kolam
5. menyukai daging anak2 (makanya sering dibilang mereka suka menculik bayi)
Dalam folklor Melayu, sosok kuntilanak digambarkan dalam bentuk wanita cantik yang punggungnya berlubang. Kuntilanak digambarkan senang meneror penduduk kampung untuk menuntut balas.
Kuntilanak sewaktu muncul selalu diiringi harum bunga kamboja. Konon laki-laki yang tidak berhati-hati bisa dibunuh sesudah kuntilanak berubah wujud menjadi penghisap darah. Kuntilanak juga senang menyantap bayi dan melukai wanita hamil. Dalam cerita seram dan film horor di televisi Malaysia, kuntilanak digambarkan membunuh mangsa dengan cara menghisap darah di bagian tengkuk, seperti vampir. Agak berbeda dengan gambaran menurut tradisi Melayu, kuntilanak menurut tradisi Sunda tidak memiliki lubang di punggung dan hanya mengganggu dengan penampakan saja. Jenis yang memiliki lubang di punggung sebagaimana deskripsi di atas disebut sundel bolong. Kuntilanak konon juga menyukai pohon tertentu sebagai tempat “bersemayam”, misalnya waru yang tumbuh condong ke samping (populer disebut “waru doyong”).
Penangkal : Berdasarkan kepercayaan dan tradisi masyarakat Jawa, kuntilanak tidak akan mengganggu wanita hamil bila wanita tersebut selalu membawa paku, pisau, dan gunting bila bepergian ke mana saja. Hal ini menyebabkan seringnya ditemui kebiasaan meletakkan gunting, jarum dan pisau di dekat tempat tidur bayi.
Menurut kepercayaan masyarakat Melayu, benda tajam seperti paku bisa menangkal serangan kuntilanak.
Ketika kuntilanak menyerang, paku ditancapkan di lubang yang ada di belakang leher kuntilanak. Sementara dalam kepercayaan masyarakat Indonesia lainnya, lokasi untuk menancapkan paku bisa bergeser ke bagian atas ubun-ubun kuntilanak.
8. Samael


Samael adalah salah seorang dari 7 archangel dalam mitologi yang tersebar di daerah Palestina kuno. Samael diceritakan sebagai malaikat yang baik sekaligus jahat. Nama Samael berarti “Poison of God”. Terkadang Samael juga mendapat sebutan sebagai Angel of Death.
Samael merupakan penguasa dari surga tingkat ke 5 dan mengepalai 2 juta malaikat lainnya. Samael tinggal di surga tingkat ke 7. Samael disebutkan sebagai figur yang berkelahi dengan Yakub, selain itu juga sebagai figur yang menahan tangan Abraham waktu akan mengorbankan anaknya.
Pada mitologi di daerah Palestina kuno, sebelum Eve (Hawa), Adam memiliki istri lain yaitu Lilith. Karena perseteruannya dengan Adam, Lilith dibuang dari Taman Eden. Kemudian Lilith menjadi menjadi istri Samael dan melahirkan para pasukan setan. Beberapa sumber menyebutkan bahwa Samael adalah nama asli Lucifer sebelum dia jatuh ke bumi. Ular yang muncul di Taman Eden juga merupakan penjelmaan Samael, karena itu selain digambarkan sebagai malaikat, dia juga seringkali digambarkan sebagai ular bersayap.